TENGKORAK yang berpersonil Ombat Nasution (Growls), Yoyok (Guitar 1), Adam Mustopa (Guitar 2), Danang (Bass), dan Deni Julianto (Drums), terbentuk pada tahun 1993 (Jakarta). Pada tahun 1995 tepatnya 12 September, Tengkorak memasuki dapur rekaman, dan merekam 8 lagunyadi Studio Triple M Jakarta dan mulai menawarkan musiknya ke produser-produser (major label) yang ada di Indonesia.Setahun setelah menjalani dan menunggu jawaban, usaha mereka ternyata tidak membuahkan hasil. Mereka memutuskan untuk menempuh jalur terakhir yaitu jalur indie label. Album It's a Proud to Vomit Him, berisikan empat buah lagu yang berjudul antara lain: Primitive jokes, Agression, The Grave Torment, Bencana Moral. 15September 1996 dan setelah minialbum mereka rilis, Adam Mustopa (Guitar 2) mengundurkan diri dari Tengkorak dan posisi Guitar 2 digantikan oleh Heilla Tanissan mantan gitaris Grup Trauma. Sampai Agustus 1998 Kaset Mini album ini telah terjual 12.000 copy.
Ternyata dari sekian banyak negara yang menjadi distributor, diawali dengan penjualan yang cukup memuaskan di Jepang, akhirnya negara Matahari Terbit tersebut tertarik untuk merilis Tengkorak dalam bentuk piringanmerah 7 inchi (Red Vinyl 7 EP) disana Tengkorak memberi title albumnya Dying Poor, berisikan tiga buah lagu antara lain: Dying Poor, Organic Corruption, The Agony. Mereka bersanding dengan grup band asal Republik Ceko, Cerebral Turbulency.Menyusul tawaran dari Jepang, Dua bulan kemudian Tengkorak mendapat tawaran untuk mengikuti album kompilasi dari negara Portugal Yang diberi judul Til your ears bleed Vol.1- Asiatic Attack, Hibernia Records Portugal, Tengkorak menyuguhkan lagu mereka yang berjudul Primitive Jokes.
Pertengahan tahun 1998 Tengkorak bergabung untuk memperkuat kompilasi yang dibuat oleh THT prod yang bertajuk LAST MINUTES OF SAFETY,dan tengkorak mengandalkan lagu Konflik didalamnya. Pada tahun 1997 Tengkorak mendapattawaran dari produser RotorcorpMusica Studio untuk ikut bergabung bersama dalam album Metalik Klinik 1 yang lagunya mereka beri judul Konflik, penjualannyapun mencapai 50.000 copy.Menyusul di release-nya album Metalik Klinik 1 Deni Julianto (Drums) keluar dari Tengkorak, karena sudah berbedakonsep dalam bermusik, dan posisinya digantikan oleh Donnirimata penggebuk Drums dari Grup SUFFERING.Tahun 1998 Metalik Klinik keduapun di-rilis dan di sana Tengkorak menyumbangkan lagunya yang berjudul Rusuh yang kembali menghiasi album kompilasi tersebut dan penjualannya pun berjalan lancar seperti Metalik Klinik 1. Sampai saat ini personil Tengkorak Terdiri dari Ombat Nasution (Growls), Yoyok (guitar 1), Heilla (Guitar 2), Danang Budhiarto, SH. (Bass), Donni (Drums).Pada tahun 1999 tepatnya bulan Maret-April, Tengkorak kembali masuk dapur rekaman di Magenta Studio Jakarta untuk menggarap full album pertama yang diberi titel KONSENTRASI MASSA .
Tepat satu bulan album KONSENTRASI MASSA beredar, dan video klip selesai, Heilla Tanissan (Guitar 2) mengundurkan diri dan kembali pada grup lamanya TRAUMA. Maka formasi TENGKORAK kembali Berempat.Pada tahun 2000 album Konsentrasi Massa kembali diris oleh Blood Bath Records Jepang dalam bentuk CD. Pada tahun 2002 TENGKORAK dibawah label KROSOVER, HEMASWARA dan label sendiri SEBELAS APRIL RECORDS kembali memuntahkan 14 lagu dari albumterbaru DARURAT SIPIL. Kali ini personil diperkuat oleh Ombat (Growls Deep Gutural), Yoyok (Guitar), Danang (Bass), Donni (Drums) dan posisi Heila digantikan oleh Opick (Guitar). Formasi pada tahun 2003 juga berubah kembali, gitaris ke 2 meninggalkan tempatnya dan taklama kemudian posisi Opick digantikan Samier dari grup band SLOWDEATH (Surabaya).Tengkorak juga IkutanKompilasi Perjuangan HAM Strip Hitam berjudul Rusuh dalam bentuk CD, dan kemudian merilis album Mini LP Lunatic Leader dirilis oleh Sebelas April Records berisika 4 lagu yang cikal bakalnya menjadi album Darurat Sipil, walaupun sebelumnya Mini LP ini akan dirilis pada tahun 2001
" ...buat Tengkorak semua band yang ngajarin sesuatu yang merusak generasi muda mereka itu musuh Tengkorak”
ReplyDeletehttp://djikas.net/archives/635